Quantcast
Channel: Turis Kece
Viewing all 148 articles
Browse latest View live

The 5 Most Exciting Things About Semara Uluwatu

$
0
0
Semara Uluwatu Cliff Edge Villas, sesuai namanya memang terletak di tebing tinggi di daerah Uluwatu Bali. Akses jalan menuju kesana memang agak jauh dan melalui jalan nanjak berkelok, kecil dan agak gelap. Tapi setelah masuk ke area Semara, pasti jadi ngerti kenapa worth it kita jauh-jauh kesana.

Semara Uluwatu total punya 7 villa yang masing-masing punya design karakter sendiri. Bisa diliat di websitenya disini ya. I cant agree more when people in Tripadvisor said once you stepped in, your eyes savor a divinely designed and perfectly maintained garden, which is quite amazing karena daerah sekitarnya bener-bener tandus dus dus dusssss... hebat ga tuh! (Denger-denger Semara katanya sampe khusus beli persediaan air). Katanya jaman dulu jarang ada orang yang mau tinggal di uluwatu karena kering.

Karena 1 villa masing-masing punya 5 kamar, memang paling nyaman kalau rame-rame stay disini. Cuma mereka juga ada villa tertentu yang bisa di sewa per kamar. Cuma kalau cuma sewa 1 kamar asa sepi sih kalau aku hehe.. kecuali kalau tujuan liburannya memang untuk menyepi.

Setelah kunjungan kedua kita ke Semara minggu lalu, sedikit banyak aku bisa menyimpulkan 5 hal yang paling menarik tentang Semara Uluwatu. Check this out!


Top-Notch Infinity Pool
Each villas has its own infinity pool standing on the top of the cliff, offering a breathtaking view of the blue ocean. Lumayan banget ya ceu sambil berenang ngelamun-ngelamun gimana gitu..

Pool at Villa Ambar



Pool at Villa Pawana



Villa Ambar's pool at night


Spectacular Ocean View From Your Bedroom.
Kebayang ga bangun pagi pemandangannya gini? Memanjakan mata banget!

Master bedroom at Villa Ambar
 
Access to the master bedroom at Villa Ambar


Fully Equipped Kitchen
Ha? Apa? gak salah liburan mau masuk dapur dan masak? Gue jelas nggak sih hahaha.. Taaapiiii... gue yang ga suka masak aja sukaaaa banget liat dapurnya. Lengkap banget mamiiiih... Gue jadi ngerti kenapa kemaren ada temen yang tinggal di Papua, pas dia liburan ke bali dia malah sibuk masak di dapur villa-nya. Karena katanya harga bahan makanan jauh lebih murah daripada di Papua (yaiya lah ya haha), dan dapur villa nya perlengkapannya lengkap! Di Semara juga kurang lebih sama. Ada oven, microwave, berbagai size pisau, coffee maker, juicer, berbagai size panci, loyang, sampe cetakan tumpeng juga ada. Yang paling nyenengin ada walk in closets kitchen cabinet. Lengkap ama piring, mangkok, gelas-gelas berbagai size.Ter-impian banget punya dapur selengkap itu di rumah. Kalau ga suka masak (kaya aku :P) ada in-house chef yang siap membantu tiap pagi.

Kitchen at Villa Santai Sorga




Spa & Pampering
Karena kita sewa satu villa, kemarin kita dikasih complimentary foot massage untuk 10 orang masing-masing selama 20 menit. Kalau mau lebih lama mereka juga punya fasilitas spa, bisa di treatment room, in house villa atau di Finns beach club. Kids spa juga ada, lucu ya hehe.. sayang kemaren gak sempet ngerasain spa nya. Kalau gak sempet rasanya berendam di bath tube atau jacuzzi pool (cuma ada di Villa Ambar) sambil liat laut lepas udah relaxing banget.





Finns Beach Club
I think one of the highlight in Semara is the beach down under the cliff. Review nya dulu udah pernah ditulis disini ya. Turunnya aja perjuangan cyin.. kudu pake lift, udah gitu anak tangga nya mayan banyak. Tapi pantainya bersiiiiih banget dan lautnya hijau jernih. Dan sepi gak terlalu penuh. Di Finns selain ada menu makanan dan minuman, mereka juga menyediakan ember mainan pasir pantai untuk anak-anak, snorkling dan perahu kayak. Untuk perahu kayak gak perlu booking karena sistem nya sharing aja. Kalau lagi ga dipake orang ya bisa dipake. Snorkling nya diluar dugaan pemandangan bawah lautnya lumayan bagus loh. Terumbu karangnya cukup warna warni dan ikan-ikan nya juga banyak. Aku cuma takut ketusuk landak laut aja sih.. hehe..










And that's it... Setelah liburannya selesai dan kita pulang dari Semara, berasa udahan di paradise-nya dan kembali ke realita bermacet-macet ria di ibukota :D

SEMARA LUXURY VILLA RESORT

Jalan Pantai Selatan Gau,
Banjar Wijaya Kusuma,
Ungasan 80362 Bali, Indonesia
+ 62 (361) 848 2111 | +62 853 3941 1907
+62 (361) 848 2308
info.uluwatu@semararesorts.com



Tokyo In Style

$
0
0
One thing has been impossible not to notice during my stay in Japan is : the fashionable girls. The Japanese are known for being obsessed with clothes, bags, accesories and branded items. There are twice as many Prada, Hermes and Burberry store in Japan as there are in United States even though Japan has half the population of the United States. Burberry even has its own label in Japan called Burberry Blue Label, and it's mostly cheaper than the original brand. So if you're one of the fan of the brand, you'd better get one while your stay in Japan, because Burberry blue label only selling in the country. 

It's 10 degrees that day in downtown Tokyo and everybody was wearing their coats. I can't help my self to not capturing these street fashion scene with my camera. And after I look at the photos once more, I just realized most of them combine their coat with a mini skirt or dress along with tights and boots.












Satu hal yang saya kagumi dari orang Jepang adalah, walau betapapun modern-nya negara ini, orang-orang Jepang masih sangat menjunjung nilai-nilai tradisional mereka. Jadi diantara cewe-cewe kece yang super stylish, kita masih akan sering ngeliat mereka memakai Kimono. Cantik banget!





Tapi yang paling saya tunggu-tunggu adalaaaaah... menginjakkan kaki di Harajuku dan foto sama Lolita! :D Lolita adalah tipe yang agak klasik di Harajuku, gaya mereka mirip kaya boneka eropa. Sebenernya ada banyak banget tipe style nya dari mulai Gothic, Victorian, Visual Kei (Rocker Jepang) sampe Ganguro (identik sama fashion yang warna-warna cerah, rok mini, dan lipstick warna putih)

Walau sempet hujan dan Takeshita street tampak sepi yang dandan aneh-aneh, akhirnya nemu juga satu yang Kawaii style banget! Langsung dong minta foto sambil minta ijin trus bilang "Kawaii... kawaii.." hahahaha *kamseupay*


And here's our traveling outfit.. Saatnya ngeluarin coat dan boots kita juga!



Sakeenablogstore Ponytail Hijab, MANGO coat, GAP dress, MANGO pants, MANGO gloves in animal printed, ROPPOPO shoes and MICHAEL KORS jetset travel tote bag

Sakeenablogstore Pashmina Glitter Hijab, MANGO coat, unbranded jeans, RUBI boots

unbranded dress, STRADIVARIUS cropped jacket, RUBI boots, LONGCHAMP bag

FOREVER21 coat, STRADIVARIUS jeans, RUBI boots, LONGCHAMP bag



Dhita juga di featured di FashioneseDaily.com lho..



Klik disini ;)


"WOW" Experience at W Retreat & Spa

$
0
0
Considered as new resort in Bali, i read so many good reviews about W Retreat & Spa. And when i see the pictures, i immediately fell in love with it. For my personal preference, i always prefer modern minimalist kinda hotel, just like W. And the fact that W located in Seminyak also a plus point for me, because Seminyak always been my fave area in Bali.

When i had a quick weekend getaway with my family, i booked W for 2 nights.

We arrived at the hotel around 1pm. From the moment we arrived, i was already impressed. All staff were smiling and greet us. They help us with the luggage and guide us to the front desk for check in process. 

The room wasn't ready yet, because their check in time is at 3pm. But we are welcome to use all the facilities around the hotel. Azka wanted to swim right away *_* So i took out all of his swimming stuffs and headed straight to the pool.

***

Swimming pool
When we walked to the swimming pool..i was like "WOW!! am i in heaven?" *mulai lebay*
 The view was breathtaking..










Udah ah ngomong inggris nya..males mikir :p

Swimming pool nya ada beberapa dan bertingkat2. Mungkin sengaja di design seperti ini supaya semua bisa liat sunset dari segala arah. Yes, swimming pool di W menghadap ke barat. Jadi sambil berenang bisa liat sunset. How romantic.

Yang bikin gue seneng juga di W ini seperti nya emang ditargetkan untuk orang yang mau liburan bersantai2. Jadi pool nya luas dan yang paling dalam cuma 1,2m. Gue liat sekitar pool juga lebih banyak yang sunbathing atau ngobrol2 daripada yang berenang. Errr in fact, kayak nya ga ada yang berenang deh. hehe. Terus karena pool nya luas, kalo pun mau berenang ya ga akan senggol2an. 

Padahal gue kan nginep pas weekend ya..dan katanya lagi penuh sekali hotel nya. Tapi pool nya tetap nyaman. Ga terlalu rame..Cukuplah untuk menampung semua tamu. Dan mereka ga bohong lho dengan bilang full pas weekend, karena pas senen pagi (gue check out senen siang) keliatan banget swimming pool nya jauh lebih kosong. 

Begitupun dengan kursi2 atau sunbed di pinggir pool. Trust me, ga akan kehabisan. There's plenty for everyone. 

Ih mana lucu banget ya..ada bantal bibir di setiap kursi atau sunbed. Sukaaa..





The Beach
Untuk keluar masuk pantai ditandai dengan big W sign ini.


Okay, pantai nya memang biasa aja. Pasir nya agak coklat. Tapi buat gue dan keluarga mah udah cukup banget untuk main2 pasir dan ombak di pinggir pantai. 

Yang penting bisa liat pantai dari hotel..itu udah WOW! banget buat kita.



Lots of sunbed to enjoy sunset

The Room
Sesuai janji, kita bisa masuk kamar jam 3 sore. Tapi sayangnya, kamar yang gue request belum ada sampai jam 7 malem. Jadi ditawarin 2 pilihan :
- mau stay di kamar lain untuk 2 malam, atau
- pake kamar lain dulu untuk mandi2, tapi begitu kamar yang di request available kita langsung pindah. 

Gue pilih yang terakhir. Gpp deh sedikit rempong pindah kamar lagi nanti malam.

Lalu kita pun langsung digiring ke kamar sementara.

Begitu masuk kamar, sama bell boy nya dijelasin dulu 1-1 tentang kamarnya, termasuk eco green program mereka yang kalo pintu balkon kebuka sedikit aja, AC akan automatically turned off. Hot water yang juga harus nunggu 2 menit untuk jadi panas, barang2 dan minuman yang free (penting!), dll. Cukup detail dan panjang lebar lho jelasin nya.  I'm impressed. 

And WOW! i love the room..
Just like they describe in their website. Nothing less nothing more!

Kamar nya sendiri luas dan sesuai harapan gue sebagai penyuka tipe modern minimalis.

Note : ini foto2 dari kamar sementara. Tapi sama persis kok furniture nya. Cuma layout nya aja yang sedikit beda.




TV yang pake sliding cover


Sliding door sebagai pembatas kamar tidur dan kamar mandi yang bisa dibuka tutup..


Did i tell you we can choose our pillow? 
How good is that..

Gue iseng penasaran pengen tau body pillow kayak apa. Ternyata bantal nya puanjanggg banget. Bener2 panjang. Hampir sepanjang kasur king size. Gue sendiri baru kali ini liat bantal sepanjang itu haha. Kalo yang panjang biasa orang2 sebut bantal cinta gue juga punya di rumah. Tapi ini jauh lebih panjang. 


Semua kamar disini ada balkon. Bukan sekedar balkon basa basi, tapi bener2 balkon yang cukup gede. Lengkap dengan sofa dan meja.



Enak banget buat duduk malem2 sambil ngemil dan ngobrol.

The Bathroom
Now we're talking...
This is my fave part..

Entah kenapa kalo nyari hotel gue selalu liat kamar mandi nya dulu. Kasarnya nih, gue sih gpp kasur keras asal kamar mandi nya bersih dan rapih.

Kamar mandi di W ini WOW! banget deh..aslik!

Dinding2 nya transparan, jadi emang bisa keliatan dari kamar tidur, tapi ada gorden dan sliding door yang bisa dibuka tutup.

Size nya gedeee banget! Toilet nya dipisah. Bener banget deh toilet nya dipisah karena kalo mandi disini bawaan nya pengen berendem lama2.

Shower nya (selain di bath tub) ada 2 lagi. 1 yang nempel di dinding bisa ditarik2, 1 lagi nempel di langit2 :D Jadi silakan dipilih mau mandi gaya apa hihi

Note : ini foto2 kamar mandi di kamar sementara.










Oh iya, kenapa gue bela2in ribet dan pindah kamar?? Semuanya demi ini..
can you see the moon?


YES..THE SKYLIGHT BATHROOM
WOW!!


Langit2 kamar mandi bisa dibuka tutup pake remote...
Ahhh aku makin jatuh cinta..

#langsung_bobok_di_bathtub
#sambil_liatin_bulan_dan_bintang
#biarin_norak

Note: semuanya sama persis kayak kamar mandi sebelumnya. Cuma beda langit2nya aja kok.

So worth to wait couple of hours until its available!

Fire Restaurant
I'm not a breakfast person, biasanya gue jarang book kamar pake breakfast. Karena kalo breakfast di hotel biasanya kan buffet, gue cenderung kalap ambil ini itu yang berujung di akhir liburan gue nangis karena berat badan naik (penting amat dijelasin? haha)

Tapi berhubung gue baca trip advisor, semua resto di W ini rating dan review nya bagus semua, jadi penasaran deh.

Kita sarapan di Fire Restaurant.




Di pintu masuk, kita disapa dengan ramahnya. Uniknya, di Fire, pas masuk langsung disuruh pilih mug untuk minuman kita. They have wide selection of mugs to choose for. WOW!


Our chosen mugs.
Lucu banget ya, ada yang bentuk toilet segala. Azka sampe ketawa2 liatnya hihi

Baru deh kemudian kita diantar ke meja. Satu lagi yang gue suka di Fire ini begitu masuk kita ga di tanyain nomer kamar seperti kebanyakan hotel lain nya. Pas udah duduk di meja, baru ditanyain nomer kamar nya.

Pilihan buffet nya cukup variatif. Tapi selain buffet, kita bisa order dari menu sepuasnya juga tanpa charge tambahan.

Yeayyy!




All dishes are very well presented, even the ones from the buffet.

ga tau namanya apaan..ngambil dari buffet

Kita kebanyakan order dari menu karena penasaran pengen nyoba2in hehe.






eh ini jadi ilfil ya liat wagyu steak bersanding dengan kopi pake mug bentuk toilet gitu hahaha

WOW! 
I mean, come on, how many hotels are serving foie gras and wagyu mushroom steak for breakfast? (eh apa banyak ya?gue aja yang norak?hihi)  

Belum lagi tawaran juice, coffee, dan minuman lain yang ga berenti2. Mau mix juice apapun bisa. Mau greensmoothies yang kita pilih sendiri sayur dan buah nya? Bisa!

So, thats another WOW! for the restaurant.

***

Kesimpulan nya, WE LOVE W Retreat & Spa, Seminyak AYLOT!

Bukan karena memang hotelnya bagus, tapi service nya pun ga kalah bagus. 
Gue baru kali ini nginep di hotel dimana staff nya ada di tiap 5m. Eitss, tapi ga bikin sebel liat banyak yang seliweran, karena mereka semua doing their things. Ga ada yang ngobrol sesama temen nya. Semua ngelayanin tamu hotel. Kalo pun ngobrol ya sama tamu hotel yang kebetulan lagi nunggu check in misalnya.

Kita nginep 2 malem disana, tapi semua orang menyapa dengan nama. Gilee hapal loh mereka. Tiap mau ambil mobil di vallet service langsung disapa "siang pak okky, mau ambil mobil?" 

Di Fire restaurant, bahkan waitress nya inget tempat kita duduk kemaren. Jadi pas mau masuk di hari kedua ditawarin "mau duduk di tempat kemaren bu?disana?"

Pokonya di seluruh penjuru W, kita baru mau mangap manggil..pufffff they suddenly appear just like genie, ready to help. Sounds lebay but true!

Di lobby, azka lagi minta tolong gue bukain mainan pasirnya. Gue lagi rempong, tiba2 ada yang nyamperin dan nawarin bantuan. Langsung dibantu bukain. Di area swimming pool, liat kita mau foto, langsung nawarin "mau saya fotoin pak?". Terus, gue cuma bilang "hari ini panas banget ya" langsung dicariin sunbed tempat yang teduh. 

Ih pokonya aku terpukau..tanpa dipanggil ataupun diminta udah dateng dan nawarin bantuan. 

You know those little simple things make us feel special. 

Untuk hotelnya sendiri, setiap corner ga luput dari detail cantik. Kalo gue pajang fotonya mungkin ada ratusan. Sungguh gue ga bohong, ga ada sudut W yang jelek menurut gue. Ada aja detail yang bikin cantik.

We'll be back for sure..entah kapan haha. Karena kudu nabung dulu yeee..mungkin 1-2 taun lagi baru bisa balik karena rate nya cukup bikin dompet bolong ya neyk.

But i tell you..you won't regret spending a lot money of to stay there.

Jadi..mariii menabunggg :D

1 Hari Menjadi "Anak Kampung" Di Kampung Wisata Cinaneng

$
0
0

Semakin azka besar, gue memang pengen nya lebih sering ngajak2 azka ke tempat outdoor. Makanya gue getol banget nyari info tempat2 yang seru untuk dicoba. Sebelum nya gue juga udah pernah ke Kuntum Nurseries, yang seharusnya gue tulis disini, tapi karena kelupaan malah ditulis di blog personal >_<

Perjalanan ke Kampung Wisata Cinangneng ini memakan waktu sekitar 2 jam. Lebih dekat kalo keluar tol di Sentul Selatan. Kalo kemaren gue keluar di Bogor, dan ternyata harus muter jauhh banget. Lokasinya persis nya dekat dengan kampus IPB. Dari kampus IPB nanti ada petunjuknya kok. 

Pas kita sampai di Cinangneng udah deket waktu makan siang, jadi kita pilih untuk makan siang dulu. Karena pas kita tanya ke tour guide nya, total kegiatan akan memakan waktu kira2 3-4jam. Ya udah, itung2 isi tenaga dulu ya sebelum mengikuti kegiatan. 


Sebenernya, untuk mengunjungi Kampung Wisata Cinangneng ini akan lebih seru kalo rame2 bawa rombongan. Kalo cuma ber 4 kayak kita kemaren, kadang disuruh nunggu keluarga lain untuk kemudian digabung tour nya. 1 rombongan diseadiakan 1 tour guide yang nanti nya akan menjelaskan dan membantu kita mengikuti semua kegiatan. 

Untuk ke Kampung nya kita harus menyebrangi kali (dengan jembatan) dan melewati sawah2 yang menurut gue seger banget pemandangan nya ijo2. 


Kata tour guide nya warna air kali ini kalo pagi2 bening banget, tapi kalo udah siang jadi berubah coklat karena udah dipake untuk kegiatan orang kampung.



Belum juga kegiatan nya mulai, azka udah terkesima liat tanaman putri malu haha. Bolak balik nyari putri malu dan keong emas di pinggir sawah.



Kegiatan 1 - Melihat Home Industry
Kita terjun langsung ke kampung untuk melihat home industry. Jalanan yang kita lewatin turun naik dan keluar masuk gang. Kemudian kita berhenti di beberapa rumah penduduk yang punya usaha. Tour guide nya akan menjelaskan sedikit tentang usaha tersebut. Kalo tertarik dengan barangnya bisa langsung dibeli. Tapi ga dipaksa loh ya..gue sendiri ga beli apa2 hehe



 home industry yang mengolah bambu dan batok kelapa 
menjadi  enggrang, tempat obor, dll


anak2 ditunjukin bambu yang dipake untuk membuat barang2 diatas


Kegiatan 2 - Turun Ke Sawah
Bagian ini paling seru sekaligus paling horor buat gue. Ketika gue harus turun langsung ke sawah bersama azka untuk menanam padi, rasanya jijikk banget harus nyemplung ke lumpur. Rasanya geli2 gimana gitu, ditambah gue ngeri ada lintah. Azka sama aja, dia malah panik takut tenggelam *_* Emang berasa nya dihisap gitu kan kalo di lumpur.

Untunglah tour guide kita baik, jadi bisa menenangkan azka. 


ewwwww..rasanya gelii banget *_*

Selesai menanam padi, kita digiring ke kali untuk memandikan kerbau. Nah kalo ini azka seneng banget sampe ga mau berenti haha. Emang seru sih sekalian main air di kali. Bajunya sudah tentu basah kuyup :D





Jangan kuatir, ada tempat bilas yang bersih kok. Jadi mau basah atau kotor kayak apapun gue tenang aja hehe.

Kegiatan 3 - Mengenal Budaya Sunda
Disini kita diajarin macem2..dari mulai belajar gamelan, melukis caping, sampai belajar bikin kue bugis.
Dan semua yang kita bikin disini boleh dibawa pulang. 

 belajar gamelan

 melukis caping

mengaduk adonan kue bugis

Yang paling rempong pas terakhir kita membuat wayang dari daun singkong. Azka sih udah pasti pening ngikutin nya. Lha wong gue aja susah ngikutin instruksi guide nya. Maklum ya emang dasarnya gagap DIY. Hasilnya si bagus..cuma bikin nya aja yang lap keringet hihi. 


boneka wayang dari daun singkong

Selain day tour, Kampung Wisata Cinangneng memiliki penginapan yang kalo liat di web nya si cukup bersih yah. Pengen juga kapan2 nginep ya supaya pagi2 bisa ngajak azka mandi/berenang di kali. Seru pasti yahh.

Untuk peta lokasi dan info lebih lanjut silakan menghubungi nomer dibawah ini ya :)

Kampung Wisata Cinangneng
HTM 125/orang (anak kecil dan dewasa sama aja bayarnya)
Phone : +62 251 8621895


Begadang Demi Braga Culinary Night (BCN)

$
0
0



Yang jelas bukan eike ya yang begadang. Udah udzur cyiiin.. bumil trisemester awal ini lagi mabok-maboknya dan tepar-teparnya, biar mantan AGB (Anak Gaul Bandung, preettt) mana sangguuup ya begadang hare gene. Adik kembar aku nih yang mahasiswa di bandung yang bela-belain jualan di Braga Culinary Night (BCN) hari Sabtu dari jam 6 sore sampe jam 1 pagi!

BCN ini diadain tiap 2 minggu sekali menurut keterangan dari twitternya @bragaculinary. Yang langsung jadi hits dikalangan anak muda bandung karena dipromosiin sama twitter bapak walikota @ridwankamil atau biasa akrab disebut kang Emil.

Jadi Sabtu kemaren mumpung di Bandung, serombongan deh nengokin adik aku yang lagi jualan. Untuk parkir mobil sebenernya agak susah sih.. karena mulai jam 5 akses mobil di sepanjang BCN udah di tutup. Dan walaupun sempet hujan diawal-awal malam, toh BCN tetep rame banget dari mulai mahasiswa, ababil, alay, bule, orang tua, semuanya tumplek. Ada juga seniman kaya musisi jalanan ataupun dari LFM ITB.



Wajar sih rame, abis jajanan nya lucu-lucu berjejer bikin ngiler. Beneran surga buat para pecinta makanan. Adek aku cerita ada makanan nusantara kaya batagor, siomay, cireng, pempek, bandrek, atau yang modern kaya hotdog, burger, dan ada juga makanan unik2 yang kreatif kaya oreo goreng, slai olay goreng, kitkat & nuttela blend, dll.









Satu masukan dari adik aku mungkin jumlah tempat sampahnya diperbanyak, karena suami aku juga bilang kurang banget jumlah tempat sampah jadi agak banyak sampah di pinggir-pinggir jalan.

Overall sih selalu salut sama anak muda bandung yang kreatif dan ulet. Braga Culinary Night bisa jadi alternatif yang menyenangkan saat berkunjung ke Bandung sambil nikmatin suasana bandung tempo doeloe di sepanjang jalan Braga. Gara-gara event ini juga jalan Braga jadi berasa idup lagi.

Karena cuma ada 2 minggu sekali di hari Sabtu, coba di pas-in ke bandung-nya pas ada event BCN.


O-CE-N Bali by Outrigger

$
0
0

Akhirnya kesampean juga pengen cobain O-CE-N. 

Sebenernya hotel ini udah jadi inceran bertaun2. Tapi tiap mau book ada aja halangan nya. Seringnya sih karena fully booked. 2 taun lalu kita pernah book disini, tapi gue angusin  karena kita batal berangkat. Begitu kemaren ada rencana ke Bali lagi beramai2, gue iseng ngecek O-CE-N. Dan ternyata masih available yang 2BR nya. Yeayy..


Awalnya sempet kuatir gue terlalu high expectation sih. Foto2 nya di web kan keren banget, lokasi nya juga top banget di pinggir pantai double six. Dimana akses nya lebih bersahabat dibanding hotel di sepanjang jl. Raya Kuta yang terkenal macet. Tapi rate O-CE-N ini juga masih affordable. 

Gue takutnya foto2 menipu dan kuciwa dengan kenyataan. Namanya hotel tipe minimalis yang dimana2 kaca kan pasti perawatan nya kudu extra ya. Kalo ga pasti kacanya bisa jamuran semua. 

Kenyataan nya?

Pas sampe lobby sih masih biasa aja, karena lobby nya kecil. Tapi begitu masuk kompleks nya. Ihhh aku suka bingits. Bener2 tipe hotel gue deh. Yang simple minimalis. Dan masih tetap bersih kinclong. I'm happy :D


maap ada penampakan anak kecil yang lagi heboh
sofa dijadiin perosotan *_*

Kita booked yang 2BR. Kalo liat di agoda sih luasnya sekitar 100m. Yang mana emang geday bener. Cocok banget deh buat tinggal bareng keluarga. Interior nya serba putih dengan kaca dimana2, which i super love! Kamar2 nya juga cukup luas, lengkap dengan TV di masing2 kamar. Untuk Master bedroom, kamar mandi nya di dalam, sedangkan kamar 1 lagi, kamar mandi nya di luar.




Dapur nya lengkap. Ada piring, gelas, panci, toaster, sampe microwave. Enaknya lagi, balkon nya gede dan kita bisa minta jemuran. Mayan banget, segala baju renang bisa dijemur dulu. 


Untuk unitnya, gue suka semua kecuali kamar mandi. Rada aneh design nya menurut gue. Bagus dan keren sih, tapi semua kamar mandi hanya ada shower (ga ada bath tub), itu pun shower nya yang nempel di atas (apaan sih namanya?) ga bisa ditarik2. 

Anehnya, shower box nya kok ga pake pintu. Ya udah pasti banjir lah ya tiap mandi. Gue termasuk orang yang anti kamar mandi basah, risih banget jadinya. Alhasil, gue selalu mandi pertama, karena gue pasti misuh2 kalo kamar mandi udah basah :p 

Not a big problem sih, toh tiap hari dibersihin kan. Pulang2 udah kering dan bersih lagi kamar mandinya. 

Kolam renangnya memang ga terlalu besar. Bentuk nya memanjang. Tapi gue suka karena sepi dan ada kids pool dengan kedalaman 50cm. Entah kenapa gue peratiin orang2 kok jarang berenang. Padahal gue liat  banyak tamu hotel yang seliweran.

Tamu hotel ini kebanyakan bule dengan anak2. Tamu lokal dalam sehari paling cuma 1-2 orang yang gue temuin. Mungkin mereka lebih seneng nyari pantai ya daripada berenang di kolam hehe. Serasa berenang di kolam pribadi jadinya.




Pantainya dimana? 
Sama kayak hotel2 di sepanjang jl. Raya Kuta, pantainya tepat di sebrang. Double Six ini ga serame kuta tapi juga ga sepi..Banyak cafe2 buat nungguin sunset. Sekitar hotel pun banyak resto. 

Cuma sayangnya kemaren pas gue sampe, Bali abis diguyur hujan terus beberapa hari sebelumnya. Akibatnya, banyak sampah yang kebawa sampe ke pantai. Gue rada kaget pas hari ke 2 kita ajak azka ke pantai kok kotor banget. Sempet sedih, tapi gue liat banyak mobil2 pengeruk sampah berseliweran. Dan bener dong, besoknya pantai udah kembali bersih :D





Kesimpulan nya, kita puas sekali sama O-CE-N. Okky pun sependapat, dan udah bilang next time kita ke Bali, O-CE-N layak dijadikan pilihan hotel lagi :D

Marine Walk : Fun Underwater Adventure

$
0
0

Sebagai orang yang ga bisa diving, gue sering penasaran rasanya berada di bawah laut. Dulu, gue pernah lho nyoba ikutan fun diving, tapi gue kesulitan atur nafas pake mulut. Baru nyemplung 3m udah megap2 minta naik. Alhasil gagal total pengalaman fun diving nya *tutup muka* Padahal cuma 6-10m aja loh itu.

Nyerah deh gue kalo soal diving. Mari kita mencari alternatif lain untuk melihat keindahan bawah laut. Kalo sebelumnya gue udah pernah naik Odyssey Submarine. Kali ini gue memilih jalan2 di bawah laut dengan Marine Walk. 

Marine Walk merupakan salah satu dari sekian banyak vendor sea walker. Dengan sea walker  kita dapat berjalan2 di bawah laut melihat ikan dan terumbu karang menggunakan helm khusus. Tenang aja..kegiatan ini sangat aman kok. 


Ada beberapa spot untuk melakukan sea walker. 
- Sanur

- Tanjung Benoa. Basanya digabung dengan watersport seperti parasailing, flying fish, dll.

- Nusa Lembongan. Biasanya digabung dengan day cruise. Jadi memakan waktu seharian karena kegiatan nya banyak sekali. Dari mulai snorkeling, kayak-ing, dll.

Gue memilih Marine Walk karena kegiatan dilakukan di Nusa Lembongan yang konon airnya sangat jernih. Dari semua vendor yang ke Nusa Lembongan, Marine Walk yang kembalinya paling cepet. Sekitar jam 2 siang sudah kembali. 

Sebenernya enakan yang cruise seharian yah, karena pasti lebih banyak kegiatan yang dilakukan. Tapi apa daya, kemaren itu keluarga gue udah harus balik jam 8 malam. Jadi harus nyari vendor yang half day. 

Harga turis domestik:
Adult - 650rb (include penjemputan di hotel, makan siang, snorkeling, marine walk, dan kayak-ing)

Berhubung gue rombongan 5 orang dewasa, harga diatas diskon 10%. Dan karena gue pake fasilitas penjemputan dikurangin lagi 25rb/orang. Waktu itu udah telanjur dapet supir dari bokap. 

Sayangnya azka belum boleh ikutan. Kebetulan ada nyokap juga yang ga berani ikutan kegiatan apa2. Jadi cuma nemenin azka. Nyokap di charge 450rb (untuk transfer ke Nusa Lembongan + lunch), sedangkan azka masih free. 

Agak rugi yah, tapi ga mungkin kan nyokap gue ditinggalin sendirian? hehe

Jam 8 pagi, kita semua berkumpul dengan peserta lain di booth Marine Walk yang terletak di belakang Grand Inna Bali Beach Hotel di daerah Sanur. Kemudian semua di data dan melakukan pembayaran.

Note : pembayaran sebaiknya dilakukan cash karena kalo pake CC kena charge 3%.

Sekitar jam 9, semua peserta digiring ke tepi pantai untuk naik speedboat yang akan membawa kita ke Nusa Lembongan. Waktu tempuh ke Nusa Lembongan sekitar 30menit. Untuk yang kira2 mabok laut, staff Marine Walk menyediakan obat2an lengkap. Gue sempet minta tolak angin untuk gue dan azka. Untuk jaga2 aja sih. 

Tiba di pontoon Nusa Lembongan, kita semua diberi arahan cara melakukan Marine Walk. Basically, cuma ga boleh panik dan nunduk2 untuk mencegah air masuk ke helm. Kemudian diajarkan juga yang harus dilakukan kalo kuping sakit. Selebihnya...lets have some fun!!

Alhamdulillah cuaca lagi cerah sekali. Dari pontoon aja udah terlihat dasar laut. Baguss banget.





Karena peserta nya lumayan banyak, sekitar 20 orang. Kami harus bergantian. Jadi gue dan keluarga memilih untuk snorkeling dulu. Azka ikutan loh :D Gue bawa arm band sendiri dan azka cuma pake kacamata aja. Gue belum kasih dia pake alat snorkel nya, kuatir azka bingung atur nafas lewat mulut. Biar aja pake kacamata renang walo cuma bisa liat sebentar2 aja ke dalam laut nya. 

Bener kan..pemandangan dasar laut nya indah bangettt..Baru nyelupin kepala udah keliatan ikan2 dan terumbu karang. Ohhhh aku sukaa sekali. Azka pun excited karena dia bisa liat ikan2, para diver dan peserta marine walk yang dikerubutin ikan2 dari permukaan. 








Sayangnya gue lupa bawa roti/makanan ikan. Kalo gue lempar roti pasti azka lebih happy deh disamperin ikan2. 

Puas snorkeling, akhirnya tibalah waktunya untuk Sea Walk. Kedalaman laut hanya sekitar 5-6m. Untuk turun ke bawah hanya boleh max 3 orang. Sebenernya gue rada parno sih kemaren. Bolak balik nanya sama staff nya. Untung staff nya super baik dan helpful. Berkali2 meyakinkan kalo ini aman. 

Akan ada 1 diver yang menjaga kita, dan 1 diver lagi yang akan sibuk foto2in kita selama di dasar laut. Jadi harusnya sih aman banget ya hehe.

Sebelum turun kita dipasangin pemberat di pinggang dan penahan helm di pundak. Helm nya ini berat banget sekitar 30kg tapi di dalam laut jadi cuma 2kg. Helm dipasang pas air udah sepundak kita. Jadi ga sempet terasa berat..beneran deh.

Untuk turun ke dasar laut, kita menggunakan tangga. Ga boleh dilepas pegangan sebelum kaki menyentuh dasar laut. Di dasar laut pun ada besi untuk kita pegangan selama berjalan karena kuatir tiba2 ada arus.

adek2 gue bersiap turun

I tell you what...it was amazing!! *kasih 4 jempol*

Ikan di bawah beraneka ragam dan berwarna warni. Air nya aslik jernih banget. Terumbu karang juga terlihat jelas. Ini baru 5-6m loh kedalaman nya. Gimana yang lebih dalam ya. Pasti lebih indah pemandangan nya.



Walopun gue kemaren baru 1/2 jalan mulai parno dan sempet minta naik :p :p Diver nya bingung ditanya "everythings oke?" (pake isyarat tangan) gue jawab dengan isyarat acungan jempol yang artinya "oke". Tapi gue minta naik haha. 

Akhirnya si diver kayaknya kasih tau staff di atas, dan staff yang tau keparnoan gue nyemplung dong (tanpa alat), cuma untuk mastiin kondisi gue dan kasih isyarat untuk tetep stay di bawah (ga boleh naik) haha. 

Selama di dasar laut muka gue parno banget. Ga ada bagus2 nya di foto. Terus bolak balik megangin tangan Okky. Kalo Okky jalan dikit gue tarik :p Ampe sekarang tuh si Okky dendam kesumat kalo liat foto2 :p :p 

Yang menciptakan sea walker menurut gue genius. Sangat membantu orang2 macam gue yang ga bisa diving untuk bisa melihat keindahan bawah laut dengan mata sendiri.

Setelah kurang lebih 10-15 menit di dalam air, akhirnya kita naik. What an experience!


Speedboat kemudian membawa kita ke Nusa Lembongan untuk makan siang dan kemudian peserta boleh memilih untuk main kayak atau naik sepeda keliling pulau. Kita pilih main kayak. Aduh mak..ternyata susah ya ngedayung itu. Karena buat seneng2, ya kita sambil ketawa2 aja nabrak perahu2 nelayan yang banyak di tepi2 pantai :p



Azka seneng banget sampe ga mau diajak udahan. Sementara gue dan okky yang bagian dayung udah pegel. Kalo kata okky, gue sih ga ngedayung, cuma nyelup2in dayung ke air. Karena ga ada tenaga nya :p :p

Abis main kayak kita ganti baju dan kemudian siap2 untuk kembali ke Sanur. Sebelum naik speedboat, foto2 dulu dong yah..





And that's it..

Gue sangat merekomendasikan Marine Walk ini. Selain kegiatan nya seru, staff nya juga helpful. Semua diurus dengan profesional. Harganya juga masuk akal. Mungkin kalo azka udah bisa ikutan Marine Walk kita akan ikutan ini lagi :)

Sekedar tips, kalo mau sea walker, apapun vendor nya, kalo bisa pilih yang ke Nusa Lembongan nya. Supaya lebih puas karena pemandangan bawah laut nya bagus dan air nya jernih banget.

Bangka Island : Beach Hopping

$
0
0
*Prepare yourself to see a lot of pics*

Kalo ngomongin kampung halaman gue Pulau Bangka, pasti ga jauh2 dari pantai dan makanan nya yang (menurut gue) super lezat. 

Sayang memang belum terlalu banyak fasilitas yang mendukung. Padahal potensi pariwisata nya cukup oke lho. Pantainya baguss dengan pasir yang putih bersih. Satu2nya resort yang layak menurut gue cuma Parai Beach Resort. Fasilitasnya lumayan lengkap, ada kolam renang dan beberapa water sport. 

Buat yang bawa anak2, pantai2 di Bangka cocok banget buat berenang, karena pantai nya landai dan ombaknya pun tenang banget. Sampe agak ke tengah pun cuma selutut dewasa. Aman deh buat anak2. 

Gue sendiri semenjak punya nikah baru beberapa kali mudik ke Bangka :p Setelah terakhir ke Bangka sekitar 2 taun lalu, akhirnya kemaren kita mudik lagi deh. Mumpung long weekend. Itupun dadakan bener..beli tiket 2 hari sebelum berangkat aje.

Kalo tempat tinggal, sebenernya bonyok gue punya rumah sederhana di Bangka. Tapi karena kemaren yang mudik sekampung (seluruh keluarga gue), ya ga muat lah ya, wong kamarnya cuma 2 biji. Alhasil, gue dan bonyok nginepnya di Novotel Hotel, sementara adek2 gue semuanya nginep di rumah. 

Entah kenapa di Bangka, waktu terasa berjalan sangat lama haha. Berhubung ga ada macet, menclok dari 1 tempat ke tempat lain itu paling cuma 10 menitan. Pas pertama dateng nih, kita udah heboh makan sampe 2 ronde, pas nengok jam..ealaahh baru berjalan 1 jam aja loh >_< 

Dan selama kita di Bangka, kerjaan nya ya cuma pergi dari 1 pantai ke pantai lain..

Pantai Pasir Padi - Pangkal Pinang
Ga sampe 30menit dari pusat kota, kita udah bisa ketemu pantai. Seru yahh..andaikan di Jakarta kayak gini. Di pantai Pasir Padi, ada beberapa resto2 seafood. Menurut gue sih biasa aja yah..ga usah makan disini juga ga rugi.

Pantainya sendiri kalo lagi surut jauhhhhhhh banget. Lebih mirip gurun pasir daripada pantai. Saking jauh nya, sering dijadiin arena balap motor ama ABG Bangka kalo pas surut *_* Mobil2 aja suka pada masuk ke area pasirnya.











Pantai Parai - Sungailiat
Parai merupakan pantai yang paling terkenal di Bangka. Walopun sebenernya ini private beach dari resort nya, tapi dibuka untuk umum kok. Cukup dengan membayar 20k (masuk pantai) atau 30k (plus renang di kolam) kita udah bisa masuk. Enaknya, karena dikelola oleh management resort yang cukup profesional, jadi pantai dan kolam renang pun terjaga kebersihan nya.

Kemaren pas kita kesana, bertepatan dengan event triathlon. Jadi selain rame dengan orang2, pantainya pun rame dengan atribut triathlon. Untung pas kita sampe udah mau selesai. Jadi ga lama pantai pun lebih sepi.









Yang membuat pantai Parai ini unik adalah banyaknya batu2 karang di sekitar pantai. Banyak orang yg bela2in manjat untuk liat view dari atas. Azka pun minta ikutan dong, tinggal kita aja yang jaga deg2an megangin dia takut jatoh kan.





Bayangin aja ya kita harus manjat2 dengan matahari terik yang kayaknya ada 5 biji di atas kepala saking panasnya. Mayan bikin cape yeee..

But after all the climbings, we got this spectacular view..
Gue yang udah sering aja tiap kesini selalu terpesona hehe



Pantai Tanjung Pesona - Sungailiat
Pemandangan di pantai Tanjung Pesona mirip dengan Parai karena memang berdekatan dan masih satu  garis pantai. Disini ada playground anak dan banyak ayunan untuk bersantai. Tapi ya gitu dehh..seadanya ya cynn :D Jangan bayangin macam resort pantai di Bali gitu. Ini ayunan nya besi dan udah karatan hehe. Memang seperti nya cuma menang di pantai aja yang pasirnya putih bersih dengan warna air laut yang cantik.

Gue pribadi sih jelas lebih seneng Parai ya, karena lebih terawat. Walopun sama2 resort, tapi management nya bagusan Parai. 




Kayaknya kita semua udah kecapean abis manjat2 di Parai. Jadi pas sampe Tanjung Pesona, bawaan nya pengen leyeh2 aja.

Kok ya pas banget lagi duduk2 di atas batu..eh ada pelangi :D
Can you see the rainbow?


Lama2 jadi pada tiduran dong adek2 gue. Susah banget disuruh gerak. Sementara gue juga ogah pindah2 buat foto2. Jadilah foto dengan background adek2 gue lagi tiduran sambil nunjuk2 entah apa :p



Sebetulnya, masih banyak pantai2 lain di Bangka yang patut disambangi. Gue denger dari sepupu gue yang tinggal di Bangka ada pantai yang baru dibuka di daerah Koba, sekitar 1-1,5jam dari pusat kota Pangkal Pinang. Maksudnya "dibuka" adalah, udah dibikinin fasilitas seperti toilet umum.

Gue lupa nama pantainya, tapi dari sana kita bisa sewa boat terus nyebrang ke pulau kecil sekitar 30menit an. Tampaknya seru yah..

Sayangnya kita kemaren ga sempet kesana..Mudah2an next time gue pulang kampung bisa sempet kesana yah :))

Hong Kong Disneyland with Baby and Tots (Part 1)

$
0
0


Our last visit at Hong Kong Disneyland was three years ago when ZK was 2 years old. Waktu itu belum ada Toy Story Land, Mystic Point dan Grizzly Gulch, jadi kita pikir agak worth it lah ya untuk revisit kesini. Afterall it's the happiest place on earth! Kalau diinget-inget waktu umur 2 tahun ZK cukup bisa enjoy kok ke Disneyland, karena permainannya kebanyakan memang untuk anak-anak. Tapi di umur 5 tahun ini dia jauuuhh lebih bisa menikmati *yaiyalah :D





Kali ini kita gak cuma dateng ber-3 aja (okay, 4 orang sama jabang bayi di perut :P), tapi bareng juga sama adik dan sepupu-sepupu aku. Yay! Rame! Dan juga ini kunjungan pertama Handzi (19 bulan) ke HK Disneyland. Awalnya Mama-nya Handzi ragu juga mau bawa Baby H atau dititipin dulu di neneknya.. Karena ragu, Baby 19 mos udah bisa enjoy di Disneyland belum ya?

Tentu saja jawabannya : Belum bisa enjoy maksimal :D Karena itulah anak dibawah 3 tahun masih free, alias gak perlu bayar tiket. Jadi mungkin kembali lagi ke prioritas orang tua nya dateng ke Disneyland. Apa pengen puas naik semua wahana? atau mau santai aja? Karena pastinya kalau bawa Baby waktu akan banyak tersita untuk mengurus keperluan si Baby. Akhirnya sepupu aku memutuskan untuk tetap bawa Handzi ke Disneyland. Dan sebelum cerita apa saja kegiatan yang bisa dilakukan di Hong Kong Disneyland bersama baby dan toddler, aku cerita dulu hal-hal yang mungkin bisa membantu ya..


CARI TIKET TERMURAH

Yang makirit ngacung! : ))  Untuk beli tiket masuk Disneyland aku bandingin dulu di beberapa tempat, hasilnya seperti ini :
  • Harga normal tiket adult 450 HKD kalau beli di ticket booth
  • Dijual juga di tour lokal di Jakarta, kemaren Dwidaya jual seharga 435 HKD
  • Terus ada promo juga di LivingSocial jadi sekitar 666rb (kurs saat ini Rp. 1500,- jadi kurleb 444 HKD)
  • Eh taunya ada promo online di website resmi HK Disneyland untuk Indonesia's Resident diskon 10% jadi 405 HKD. Jadi kita beli online aja di website. Nanti tiketnya bisa ditukar di Guest Relation saat hari kunjungan dengan membawa print email konfirmasi, Paspor Indonesia dan Credit Card yang digunakan.

SEWA STROLLER DAN WHEEL CHAIR

ZK sebenernya udah gak pake stroller lagi sejak umur 4 tahun, tapi gara-gara liat Handzi pake stroller dia jadi minta juga. Tapi sebenernya jarak dari satu area ke area lain agak lumayan sih, jadi stroller akan sangat membantu gerak kita-kita yang bawa baby n tots. Dulu kita bawa stroller pribadi, tapi kalo males bawa sendiri disewakan kok di Disneyland seharga 100 HKD, ditambah 100 HKD lagi untuk deposit aja. Jadi total 200 HKD. Depositnya bisa kita ambil sewaktu pengembalian. Stroller-nya muat sampe anak seberat 27 kg. Bisa disewa di Fire department di Main Street USA.







Saat naik wahana, stroller bisa diparkirkan ditempat yang udah disediakan. Karena gak ada yang jaga jadi sebaiknya barang-barang berharga jangan ditinggal.



BABY CARE CENTER

Di tiap toilet di Disneyland yang tersebar di masing-masing area sebenernya sudah tersedia diaper-changing fasilities. Toiletnya bersih dan nyaman, pake AC, jadi betah di toilet deh secara bulan April lagi panas banget 30 derajat sama aja kaya Jakarta. Tapi kalau mau tempat yang lebih lengkap fasilitas untuk baby-nya ada khusus area Baby Care Center. Lokasinya ada di ujung The Plaza di Main Street USA, persis sebelah The Main Street Corner Cafe. Tersedia susu formula, warming bottles, feeding rooms dan beberapa baby food. Kalau ada anak hilang juga akan dialokasikan kesini. Kemaren tapi kita gak mampir kesini, jadi berikut beberapa foto yang aku ambil dari blog travelingape.



HALAL-CERTIFIED RESTAURANT

Cukup salut ama HK Disneyland yang mikirin kita-kita yang muslim (karena mungkin pengunjungnya kebanyakan dari Indo or Malay? :P) Sekarang udah tersedia restoran dengan sertifikat halal. Ada di 2 lokasi :
  •  Explorer's Club Restaurant di Mystic Point, dan
  • Tahitian Terrace di Adventure Land. 
Kita cuma sempet mampir di Tahitian Terrace, makanannya yaaa... so so lah lumayan, nasi sama ayam bumbu gitu, dengan latar alunan musik sunda! Hahaha..

Our menu :

  • Chicken rice combo 95 HKD + ganti minum Mango Juice 7 HKD
  • Chicken Leg Rice Combo + Coke 93 HKD 
  • Mineral water bottle 25 HKD
  • Ice Cream Minnie 40 HKD




    Udah ga usah diitung kursnya ntar keki botol aqua seharga ice blended Starbucks di Indo, dan es krim campina Mickey bisa dapet sepuluh bijik : )). Tadinya mau makan malem di Explorer's Club, tapi Ibu hamil 6 bulan ini udah keburu encok untuk jalan lagi ke Mystic Point T____T, padahal posisi kita udah di Main Street dan lagi nunggu fireworks jam 9 malem. Jadi dengan mengucap Basmallah, kita snacking aja di Main Street Market sebelahnya Bakery, yang jual Mickey Waffles, Hot dog dan Turkey Leg.





    So, what to do with your baby and tots at Hong Kong Disneyland? We'll be right back after this!

    *puter iklan

    Bersambung ke Part 2

    Hong Kong Disneyland with Baby and Tots (Part 2)

    $
    0
    0
    Sambungan dari Part 1




    Satu hal perlu dilakukan tiap pergi ke theme park adalah ngambil Guide Map dan Times Guide untuk jadwal show, parade dan character greetings. Atau bahkan kita udah browsing dulu sebelumnya di website-nya untuk mengira-ngira mau main apa dulu yang di prioritaskan. Karena kalau bawa toddler atau baby udah pasti sih ga akan bisa main semua wahana. Sesuaikan dengan kesukaan si anak. Kalo bapak ibu nya mau maen yang serem atau thrilling mungkin bisa janjian untuk gantian? (Pengennya gitu tapi itu gak pernah kejadian sih di aku hahaha.. yabes waktunya udah abis buat si anak doang). So here's to do with your baby and tots at Hong Kong Disneyland.

    LET'S PLAY BABY!

    Setelah explore ke semua area kayanya memang yang paling baby friendly itu cuma di Adventureland dan Fantasyland. Jadi kebanyakan kita menghabiskan waktu di dua Area itu. Beberapa permainan yang bisa dinikmati oleh Handzi (19 bulan) dan Zahra (5 tahun) kemarin adalah :



    Adventureland : 
    • Rafts to Tarzan Treehouse
    • Tarzan's Treehouse, dan 
    • Jungle River Cruise.
    Fantasyland : 
    • Mickey's Philharmagic : ini 3D animation, pastikan si anak sudah terbiasa nonton bioskop/3D
    • Dumbo the Flying Elephant : Ini Zahra kudu wajib naik gajah deh tiap ke Disneyland
    • Cinderella Carousel : Handzi sampe 2 kali naik ini saking hepinya :D
    • Hong Kong Disneyland Railroad : Kalo mau ngelilingin Disneyland, ada 2 station di Fantasyland dan Main Street USA
    • Mad hatter tea cups : Tots only, kecuali baby nya udah biasa muter-muter hehe.. 
    • It's a small world : tapi aku skip ini karena mirip ama istana boneka di Dufan 
    • The Golden Mickey : Keren! Agak wajib nonton soalnya seru banget nonton show lagu-lagu Disney dari mulai Mulan, Beauty and the beast, Little Mermaid, dan tentu saja Mickey Mouse dan kawan-kawan! Coba kalo nonton Disney live show di Jakarta aja udah berapa tuh harga tiketnya.
    • The Many Adventure of Minnie The Pooh : Ini juga wajib naik, kalau takut anak cranky karena antri, kita bisa manfaatkan fasilitas Fast Pass. Nanti dibahas tersendiri ya.
    Cinderella Carousel

    The Golden Mickey Show

    Flying Dumbo
    The Many Adventures of Winnie The Pooh


    Kita skip permainan di TomorrowLand, Mytic Point dan Grizzly Gulch. Tapi mampir ke Toy Story Land karena seru banget design nya yang serba warna warni, pasti anak-anak suka!





     
    FOR YOUR THRILLER TODDLERS

    Mungkin kalau untuk Zahra judulnya kokolot begog (sok tua, red). Sejak naik permainan yang agak thrilling di Universal Studio Singapore kemarin, dia jadi ketagihan naik roller coaster dan semacamnya, ntar giliran naik kuda-kudaan dia bilang "Gak seru ah buat anak kecil" Duileeeeee.. tapi taunya naik juga.

    Beberapa permainan yang mensyaratkan minimal tinggi badan :

    • Toy Soldier Parachute Drop at Toy Story Land (min 81 cm)
    • Big Grizzly Mountain Runaway Mine Cars (min 112 cm)
    • Space Mountain (min 102 cm)
    Tapi Zahra cuma sempet main Toy Soldier Parachute. Itu yah.. emak babe nye aja kagak berani, untung ada sepupu aku yang nemenin. Heran dapet gen darimana..



    THE FAST PASS

    Di HK Disneyland cuma ada 2 permainan yang ada fasilitas Fast Pass : The Many Adventure of Winnie the Pooh (Fantasyland) sama Space Mountain (Tomorrowland). Jadi kalau kira-kira berencana naik antara kedua permainan itu mending dateng-dateng langsung ambil fast pass nya. Caranya gampang banget dan free kok. Tinggal masukin aja entrance pass kita ke mesin Fast Pass, nanti akan keluar jadwal waktu kapan kita harus kembali, dan kita tinggal ambil jalur antrian Fast Pass. Pastinya lebih sepi daripada jalur antrian normal. Kemaren kita cuma antri 15 menit aja.

    Jreeeeng antrian normal



    Kita cuma bisa ambil satu Fast Pass dalam satu waktu. Jadi bisa ambil lagi kalau Fast Pass kita udah expired waktunya.

    MEET THE CHARACTERS

    Yang seru selain naik wahana tentu saja ketemu dan foto sama Disney's Character!! Tiap area pasti ada spot untuk ketemu dengan para karakter, jadi jangan lupa cek di Map dan juga cek jadwal mereka di Times Guide atau disini. Sebaiknya dahulukan ketemu karakter yang waktu meet n greet nya lebih cepat selesai. Contoh kemaren para princess abis waktunya ja, 5.30 sedangkan Mickey dkk ada sampai jam 8 malam. Jadi kita ke princess dulu.








    Beberapa anak yang lebih besar bahkan bawa buku untuk minta tanda tangan. Buku nya dijual di Toko-toko di Main Street USA.



    THE DISNEY PARADE

    Jalur Disney Parade di di HK Disneyland nggak ngelewatin semua area. Dimulai dari Tomorrowland lalu berakhir di Main Street USA. Sehari ada dua jadwal Parade, yaitu jam 1 siang dan jam 4 sore. Pilih salah satu aja menurut aku udah cukup karena kendaraannya juga sedikit, mungkin cuma 5-6 kendaraan. Tapi tetep seru kok, Handzi dan Zahra semangat banget melambaikan tangan mereka ke para karakter.






    And there's more! Tapi bersambung dulu yah..

    Coming soon : Part 3

    Hong Kong Disneyland with Baby and Tots (Part 3)

    $
    0
    0
    Sambungan dari Part 1 dan Part 2,

    Yang ditunggu-tunggu selanjutnya udah pasti "Disney in the Star" Fireworks show jam 8 malam! Karena dulu kita skip nonton Fireworks karena buru-buru pengen ke tempat lain. Kali ini beneran puas deh seharian di HK Disneyland. Hopefully next time we could stay at one of the Disney's Hotel.

    Dari mulai maghrib para krucils udah cape kayanya untuk main lagi. Jadi kita santai-santai aja sambil makan waffle, abis itu shopping bentar di shops nya di Mainstreet USA.

    It's Shopping Time!

    Sepanjang Mainstreet USA berjejeran toko-toko dengan displaynya yang lucu-lucu. Rasanya pengen bawa semua!







    Aku beli mangkok bentuk telinga Minnie Mouse buat Zahra 48 HKD, Kipas yang ada semprotan air nya 138 HKD (request si anak 5 tahun), tapi kayanya tiap  kesini ko aku selalu beli Magic Towel ya.. handuk seukuran saputangan yang di-pressed gitu bentuk kotak kecil, pemakaiannya tinggal celupin air dulu baru dia ngembang. Harganya 35 HKD, cocok buat oleh-oleh ponakan-ponakan kecil.

    Tepat jam 8 malam "Disney in the Star" Fireworks dimulai. Kalau mau dapet spot yang bagus memang harus buru-buru ngetek tempat, tapi kemaren kita santai sih.. yang penting keliatan aja karena khawatir kalau berdesak-desakan di depan.

    Backsound Fireworks-nya medley lagu-lagu Disney. Kayanya aku paling suka bagian diputerin lagu "A Whole New World"-nya Aladdin.





    Well, how time flies when you're having fun :D
    Zahra dan Handzi yang udah cape tetep excited liat Fireworks. It's worth to wait.

    Selesai Fireworks kita buru-buru ngembaliin stroller yang dipinjam dan ngambil deposit lalu pulang ke hotel naik MRT.

    Best Time to Visit Hong Kong Disneyland

    Tiga tahun lalu kita kesini bulan Februari. Masih dingin sekitar 13 derajat, tapi siangnya di Disneyland agak hangat sekitar 20 derajat. Cukup pake sweater aja. Sedangkan kemarin kita kesana bulan April panasnyaaaaa.. 30 derajat! Beneran pake kaos aja yang gak gerah, tapi malam memang agak angin sedikit, tapi ya overall kaya Jakarta lah :D

    Kalau cek climate of Hong Kong di wikipedia, menurut aku dan berdasarkan pengalaman juga lebih baik waktu winter atau spring. Sekitar bulan Desember - Maret. Karena kalau udah summer mulai April udah panas banget, Apalagi bulan Juli-September. Summer juga potensi untuk hujan dan Typhoon. Kalo bawa anak kecil paling repot deh kalau udah hujan, apalagi kalau ada Typhoon. Jadi Bulan terbaik versi aku adalah : February dan Maret. Karena gak terlalu dingin dan gak panas. Masih bisa gaya lah pake coat :D, kemana-mana gak keringetan, anak juga jadi lebih nyaman main di Disneyland.

    Legoland Hotel - Bermalam Di Dunia Lego

    $
    0
    0


    Sejak awal buka, gue sudah menduga kalo Legoland Hotel ini akan sangat seru sekali. Apalagi beberapa temen udah pernah kesana dan review mereka semua bagus. Ada untungnya juga taun lalu kita ga sempet explore semua Legoland. Jadi ada alasan untuk balik lagi sekalian nyobain Legoland Hotel hehe. 

    Memang, azka dan sepupunya lagi tergila2 lego banget sejak nonton Lego The Movie. Mirip lah sama demam frozen di kalangan anak2 cewek. Bedanya demam lego ini ga terlalu ribet ya. Gue sampe amazed sendiri liat emak2 berburu pernak pernik frozen. Untung anak gue laki, kalopun suka lego paling cuma minta mainan nya. Mana peduli mereka ngumpulin baju atau tas lego :p

    Azka sudah menanti2 kesempatan nginep di Legoland Hotel dari lama. Udah sering browsing2 di web nya hehe. Hanya saja waktu dan duit nya belum ada. Sampe akhirnya ipar gue mendadak ngajak liburan bareng ke Legoland. Ya udah deh, pucuk dicinta ulam pun tiba buat azka. Walopun waktu itu kita sebenernya lagi berhemat untuk liburan ke Maldives, tapi kapan lagi kan liburan rame2 bareng ipar dan 2 tante nya Okky. 

    Oke lah..Lets go!!


    Karena taun lalu kita udah pernah ke Legoland, sedikit banyak udah tau "medan" dong ya. Udah jelas  bakal garing kalo kelamaan di Johor. Jadi kita sengaja nginep dulu di Singapore sebelum ke Johor. Berbekal pengalaman chaos taun lalu, untuk nyebrang dari Singapore - Johor kita langsung cari sewa mobil aja dari web sgmytaxi.com. Jangan tanya gue ya apakah rate tersebut mahal/murah. Karena keterbatasan waktu, gue ga sempet survey kemana2. Maaf ya disini semua #turismanja >_< 

    Enaknya berangkat pake mobil sewaan, waktu pergi bisa kita atur sendiri. Dijemput di hotel Singapore, kemudian langsung diantar juga ke tujuan di Johor. Pas imigasi/check point pun kita cuma drive thru. Ga pake ribet harus turun naik mobil, cuma 5 menit beres semua. Hemat waktu nya berasa banget sih. 

    Sampe di hotelnya..Semua udah terkagum2. Bukan cuma anak2 nya yang kagum, tapi kita semua yang ikut pun kagum karena dari tampak luar aja udah keren banget.




    Begitu memasuki lobby, anak2 langsung disuguhi pemandangan castle dan pirate ship lego gede yang dikelilingi oleh kolam lego. Kalo biasanya kolam bola, ini kolam berisi lego dimana anak2 bisa bebas main lego. Anak2 jelas langsung menghilang, lari2an main di sekitar castle dan pirate ship. Sementara kita para ortu nya sibuk check in. 












    Masih berdekatan dengan lobby, ada area bermain anak2. Sama aja kayak di lobby, area ini pun penuh dengan lego. Ada juga main dance dance revolution (?) yang biasanya ada di timezone. Apa sih namanya itu? Pokonya ada lagu terus kita harus ikutin gerakan dance nya. Tapi karena buat anak2 dance nya pelan banget hihi. Lucu deh. Azka bolak balik main ini. Area ini sampa jam 10 malem pun, masih rame dengan anak2 yang main, udah pada pake piyama hihi. 



    Pokonya semua area di Legoland Hotel ini ga luput dari lego dimana2. Sungguh detail nya membuat gue dan keluarga terkagum2.

    Lift nya dong lucuuuu banget. Ada 6 lift yang masing2 lift dekor di dalam nya beda. Jadi begitu masuk lift ada lampu disco yang nyala dan lagu yang diputer berbeda di tiap lift. Ajojingg kitaaa di dalam lift hahaha. Gara2 ini kita kalo mau turun naik jadi sengaja nyobain lift yang beda2 biar tau lagu yang diputer apa di dalam haha.


    Uniknya, kamar2 di Legoland Hotel memiliki tema. Ada 3 tema yang bisa dipilih (Pirate, Adventure, and Kingdom). Setelah bolak balik semedi, Azka memilih kamar dengan tema Adventure. Ipar gue pun memilih tema yang sama. Tadinya kan mau 2 tema yang berbeda, tapi ternyata pas kita browsing, tema kamar nya itu per lantai. Bener2 1 lantai itu detailnya sesuai tema. Dari karpet, pintu lift, sampe pintu2 kamar. Jadi kalo kita pilih tema yang berbeda, udah pasti kamarnya akan berjauhan. Ga mau dong ya..


    Kamarnya ternyata gedayyyy..terdiri dari 2 ruangan. 1 ruangan untuk tempat tidur orang tua, dan 1 ruangan lagi untuk anak2. Di kamar anak2 disediakan bunk bed yang bisa diisi sampe 3 orang (bunk bed 2 tingkat, tapi di bawah nya ada 1 kasur lagi yang bisa ditarik) Bener2 cocok untuk keluarga besar. 




    Tiap kamar disediaan lego duplo untuk anak2 main. Lumayan banget untuk mengisi waktu mereka. Tetapi yang paling seru adalah..tiap kamar dikasih kertas berisi clue untuk treasure hunt. Jadi harus pecahin kode brankas berdasarkan clue tersebut. Nanti kalo kode nya udah cocok, di dalam brankas akan ada hadiah lego yang bisa dibawa pulang. How cool is that? Kids were really happy :D



    Menurut gue sih, interior kamarnya wihhh kerennn banget. Terutama bagian kamar anak ya. Full wallpaper dan karpet sesuai tema. Ga hanya itu, tempat TV pun lucu banget. Ditambah banyak banget detail yang terbuat dari lego. Kayak kupu2 atau kalajengking yang nemplok di tembok, semua nya dari lego. Keren! 




    Resto nya pun penuh dengan detail lego dimana2. Cuteness overload banget deh pokonya. Gemes amat gue liat pisang dari lego haha. Untuk makanan nya sendiri cukup bervariatif dan rasanya pun oke. Gue ga tau pasti halal/ga ya, tapi kemaren rasanya ga liat pork sih. Mengingat ini di Malaysia kan. Kalo ada yang concern masalah makanan di resto, silakan contact ke hotelnya langsung ya :)





    Kekurangan Legoland Hotel ini memang jauh dari pusat kota dan daerah sekitarnya masih dalam tahap pembangunan. Ada sih mall di sebelah hotel, tapi believe me, mall nya sungguh garing. Ga ada apa2. Cuma ada KFC dan Burger King. Jadi memang kalo mau nginep disini tujuan nya cuma untuk explore Legoland Theme Park dan Waterpark nya.

    Selain itu, waktu check out nya bener2 ketat. Minta late check out cuma dikasih sampe jam 12.30. Mundur 1,5jam dari waktu check seharusnya. Itupun cuma dikasih 1 kamar. Yang 1 kamar lagi harus check out tepat waktu jam 11. Dan beneran lho jam 11 ditelpon ke kamar kita disuruh check out. Dueng.

    Kamar 1 lagi pun bernasib sama, tepat jam 12.30 langsung di telpon untuk check out. Padahal itu weekdays loh, dan lagi low season. Orang Legoland theme park aja pas kita kesana sepi bener. Semua wahana ga pake antri.

    Masalahnya, pagi itu sebelum check out, kita rencananya mau ke Waterpark Legoland. Ya mana sempet kan kalo jam 11 pagi harus check out. Kalo mau puas di Waterpark, harus check out pagi2, terus bawa semua perlengkapan untuk berenang di Waterpark. Yang sekiranya ga kepake bisa dititip di concierge hotel walopun udah check out. Agak rempong memang..

    Dari segi harga sih menurut gue Legoland Hotel ini worth the price. Apalagi kalo kayak gue kemaren lagi low season, harga nya bisa dapet dibawah 200usd. Udah termasuk breakfast untuk 3 adults dan 1 child. Belum termasuk tiket parks yah. Tiket Legoland theme park dan waterpark nya dibeli terpisah. Gue ga tau beli dimana yang termurah untuk tiket2an, kemaren gue beli langsung dari web nya karena ada discount (sedikit) untuk tamu hotel.

    Overall, menurut gue Legoland ini wajib untuk anak2 pecinta lego. Hotelnya warna warni ceria seperti warna lego dan penuh detail lego dimana2. Dijamin bakalan seneng deh mereka disini :D

    Riding an Elephant in Taro - Bali

    $
    0
    0
    Tempat ini disebut2 sebagai The World's Best Elephant Park yang banyak mendapatkan award.   Seleb hollywood seperti David Beckham, Jessica Biel, dan Julia Roberts pun pernah kesini. Cukup bikin penasaran dan dijadikan alasan untuk kita datang kesini. Ishh ga mau kalah dong ya ama Julia Roberts :p
    Untuk sampai ke Elephant Safari Park yang berlokasi di Taro ini memang memakan waktu lumayan lama karena agak jauh dari tempat gue menginap (di Legian). Tapi kan di daerah Ubud banyak yang bisa dikunjungi juga. Bisa wisata kuliner atau beli selai di Kou Cuisine yang lagi hits dan super yum itu.

    Karena waktu kita kesana itu hari Jumat, bokap gue harus sholat jumat dulu. Jadilah kita sampai di Elephant Safari Park udah sore sekitar jam 4. Sementara Elephant Safari Park ini tutup nya jam 7 malam (sebenernya malem buka juga, tapi beda lagi harganya. Sama kayak Night Safari gitu sistem nya). Bener2 mefetttt.  Ditambah cuaca hari itu kurang mendukung karena mendung banget :( Udah telanjur jalan kesini kan sayang ya kalo dibatalin.

    Kita tetep masuk sambil berdoa ujan nya ga jadi turun (ga mungkin ya hehe). Kesan pertama begitu memasuki kawasan elephant park adalah bersih banget. Seneng ya liatnya kalo tempat wisata di manage dengan baik. Walo banyak gajah, tapi ga ada bau2 yang bikin pusing dan eneg.



    Sebenernya disini ada penginapan nya juga lho. Rate nya menurut gue emang agak mahal. Tapi dari foto2 dan review di trip advisor tampaknya menarik juga untuk dicoba kapan2.

    Sebelum naik gajah, kita putusin untuk main2 dulu sama gajah nya. Bisa kasih makan dan foto2 sama gajah. Gue amazed juga ama Azka yang berani banget peluk2 gajah dan bolak balik kasih makan gajah.



    Disini juga bisa liat elephant show. Dimana para gajah menunjukkan kebolehan mereka. Dari mulai bermain bola, berhitung, dll. Dan ternyata ada sesi dimana si gajah sengaja nyemprotin air ke penonton. Hebohlah kita semua >_< Untung pas lagi megang payung, jadi ga basah kuyup pas disemprot. 


    Naik gajah nya sendiri sekitar 20-30 menit. Berhubung waktu itu hujan, terpaksalah kita semua pake jas hujan. Susah deh buat foto2 takut camera rusak kena air hujan.

    Selama perjalanan, guide kita ngejelasin macem2. Dari tentang gajah yang kita naikin, sampe ngobrol ngalur ngidul. Memang beda ya kalo tempat wisata berstandar international, semua staff terlatih, ramah, dan helpful.

    Azka si seneng banget. Padahal gajah yang dia naikin tuh agak galak. Suatu saat ketemu anjing di tengah jalan, masa kayak teriak gitu mau dikejar. Jalan nya jadi agak cepet. Azka pikir mau ngebut haha.  Secara jalan gajah kan sebenernya pelan banget ya. Ditambah ujan rintik2 dan angin sepoi2 bikin ngantuk. Makanya begitu gajah nya jalan agak cepet, azka malah ketawa2 seneng >_<

    Yang paling seru bagian terakhir pas gajahnya nyemplung ke danau..hihi..Seruuu! Sebelnya pas udah terakhir, ujan nya malah berenti. Tau gitu kita tungguin dulu sebentar yah tadi.





    Sebenernya ada sesi mandiin gajah segala, sayangnya karena kita terlalu sore udah kelewatan deh :( Sebelum pulang, kita mampir liat bayi gajah dulu. Lucu deh ada rambutnya gondrong. Kata pawangnya sih kalo bayi emang ada rambutnya. Nanti makin gede makin rontok.



    Di deket pintu keluar/masuk ada museum gajah. Masuknya sih gratis. Kita skip masuk  sini karena azka keliatan nya kurang tertarik. Jadi langsung pulang deh.

    Entrance fee + elephant ride:
    adult : 385rb (domestic only)
    child : 275rb (domestic only)

    Hidden Paradise in Jakarta - Pulau Perak

    $
    0
    0

    Sungguh tak kusangka tak kuduga, hanya kurang lebih 2 jam dari Jakarta ada pulau yang cantik banget. 

    Gak percaya? Gue pun tadinya skeptis dan kurang tertarik untuk menyambangi Kepulauan Seribu. Tapi kenyataan nya beneran deh..boleh lah bersaing sama Maldives. Ini gue ngomongin keindahan bawah laut nya ya. Kalo resort nya sih ga bisa dibandingin sama Maldives lah ya..Jauh amett bedanya hehe. 

    Dari hasil googling dan info sana sini, banyak yang saranin untuk ke pulau yang jauh sekalian, yang waktu tempuhnya minimal 1 jam. Karena pulau yang deket2 masih kotor tercemar polusi Jakarta. Dari segitu banyak nya pulau di Kepulauan Seribu terpilih lah 2 pulau sebagai kandidat. Pulau Sepa dan Pulau Pelangi. 

    Nelpon beberapa travel agent, biaya kesana per orang sekitar 600-800rb untuk day trip. Sedangkan anak2 dihitung 50%. Waks lumayan mahal juga ya. Apalagi pas gue bilang ke adek2 gue, ternyata mereka pun mau ikutan. 

    Setelah diitung2 kok mending charter boat sekalian ya. Boat kapasitas 14 orang harganya 4,2jt per hari. Bebas dipake ke pulau Sepa, Pelangi, dan sekitarnya. Pas kita cerita ke bonyok kalo mau ke pulau seribu, ehh mereka pun mau ikutan dong. Padahal tadinya udah bilang kalo weekend itu siang dan malem ada kawinan. Mereka bela2 in skip kawinan yang siang demi ke pulau seribu hihi. 

    Ealahh kok jadi rame? Confirm charter boat lah kalo rame begitu kan..
    Nah karena boatnya berkapasitas max 14, kita pun ngajak sepupu2 biar makin seru. 

    Jam 6.30 pagi kita semua sudah standby di dermaga Marina. Hari itu, ruameeee banget yang mau pelesir ke Pulau Seribu >_< 

    Sempet ada masalah salah kapal pula. Udah dibilang kita ber 14, eh dikasih kapal yang kapasitas 8 orang. Katanya ini kapal Michael 4 tipe yang paling baru. 

    Padahal gue udah jelas2 bilang kita ber 14, dan sebelum bebayaran udah confirm kapasitas kapalnya untuk 14. Kata sales nya yang bisa 14 itu tipe kapal Michael 2, edisi lebih lama. Sementara gue dikasih edisi terbaru yang 4. 

    Ih mana gue tau yee tipe2 kapal. Pokonya dari awal gue udah bilang berapa orang yang ikut ke travel nya. Ya bukan salah gue dong. Mana foto yang di email ke gue pun beda sama kapal yang dikasih itu.

    KzL!

    Ternyata Okky bilang Michael 4 ini kapal yang biasa buat dia mancing ke laut. Jadi bagian belakangnya kebuka. Makin ngamuk lah Okky disana. Ga mungkin bisa menampung kita semua. Jauh banget bedanya. Ada kali 1 jam Okky ngamuk2 ngurusin kapal, para staff di dermaga juga pada belain kita, dibantuin cari kapal yang cukup untuk nampung kita. 

    Dapet lah si Michael 2, tapi kayaknya udah di booked ama orang lain. Berhubung si sales travel nya jiper diomel2in Okky, sementara para staff di dermaga juga belain kita, jadilah dia pasrah. Sama para staff dermaga kita disuruh buru2 naik ke kapal dong, aslik begitu semua duduk, boat nya langsung jalan. Si salesnya ditinggalin masih dengan muka bingung. Bodo deh. 

    Kita pun udah rugi waktu, harusnya max jam 7 udah bisa jalan, karena ada masalah ini jam 8 baru jalan. Mayan kan telat 1 jam. Jadi ini pelajaran yah buat yang mau charter kapal, sebelum bayar pastikan dulu bener2 dapat kapal yang mana, dan untuk kapasitas berapa. 

    Okayy setelah selesai semua masalah..
    Off we went to the sea..Yeayyy

    Kapalnya sendiri sih bagus. Pake AC dan ada dvd nya. Di belakang ada bagian yang kebuka tapi bagian atas nya tetep tertutup. Gue prefer duduk di luar, lebih enak kena angin dan bisa liat2 pemandangan hehe.




    Perjalanan ke Pulau Perak memakan waktu kurang lebih 1,5jam. Di awal perjalanan, sedih banget deh liat laut sekitar jakata ini penuh sampah hiks. Sampe2 kapal kita beberapa kali berenti lho karena mesin nya tersangkut sampah. Kira2 lewat 30 menit baru deh keadaan lautnya mulai bersih dan sisa perjalanan lancar tanpa ada sampah2 yang nyangkut lagi.

    Hari itu cuaca agak kurang bersahabat. Begitu mendeketi Pulau Perak, gerimis aja dulu. Mau nangis ga sih? Terpaksalah kita semua berteduh di warung kecil milik penjaga pulau. 


    Sekedar informasi, Pulau Perak ini merupakan pulau tak berpenghuni. Hanya ada 1 keluarga yang jaga dan buka warung sederhana disana. Sekeluarga itu ramah banget, langsung mempersilakan kita berteduh. Seneng deh jadinya, walopun tempat berteduh nya sederhana banget ya.



    Belum ada kapal reguler yang langsung ke Pulau Perak. Sselain charter kapal, bisa juga naik kapal reguler dari Muara Angke atau Marina dengan tujuan Pulau Harapan/Pulau Kelapa/Pulau Pelangi/Pulau Sepa. Semua pulau2 tersebut berdekatan. Dari sana, bisa sewa kapal lagi untuk island hopping. Selain Pulau Perak, banyak pulau2 kosong lain nya yang bisa dijadikan spot snorkeling. 

    Banyak juga yang menjadikan Pulau Perak ini tempat untuk camping. Untuk camping disini tidak dipatok bayaran. Hanya bayar uang sebesar 100-200rb untuk penjaga pulau. Biaya yang terbilang sangat murah ya. 

    Begitu hujan berenti, kita langsung mulai explore Pulau Perak. Untuk mengelilingi Pulau Perak ga butuh waktu lama. Paling jalan kaki ga sampe 30 menit udah kelar keliling. Terus terang sejak pertama kali sampai disini, gue sudah terpukau. Kerennnn banget lho pantai nya. Bener2 mengingatkan gue akan Maldives. Eee ciyeee yang abis dari Maldives :p







    Airnya berwarna turquoise, menandakan laut dangkal dan banyak coral. Bener saja, baru nyemplung udah banyak banget ikan2. Langsung deh semuanya pada sibuk snorkeling. Sebelnya nih, gue lagi berhalangan untuk snorkeling :__(


    Hampir semua sudut di Pulau Perak indah menurut gue. Coralnya warna warni dengan ikan yang berwarna/i juga. Lucuu deh liatin ikan2 pada keluar masuk main2 di sekitar coral. Gue yang ga snorkeling aja bisa liat dari atas pake mata biasa betapa indah coral di Pulau Perak ini.

    Ini yang gue foto dari atas tanpa snorkeling. Gimana yang pada snorkeling ya. Pasti lebih indah lagi pemandangan di bawah sana. 




    Pas gue ngoprek camera underwater nya Okky, gue pun langsung takjub liat hasil2 fotonya. Whoaaaa bagus bangetttt!!





    Ga diving aja bisa keren begini yah..aku terpukauuu!!

    Anak2 sih rasanya bakal happy banget disini. Ada yang cetek banget cuma 20cm udah banyak banget ikan nya. Ombaknya pun hampir ga ada, lautnya benar2 tenang :)

    Sayangnya, seperti biasa, sampah bertebaran di beberapa tempat :( Sedihh banget liatnya. Kenapa ya orang2 seneng banget ninggalin sampah. Padahal udah tau ini pulau kosong, jelas ga ada yang bertanggung jawab ngebersihin. Harusnya ada kesadaran sendiri, baik yang hanya singgah ataupun camping sama2 ngejaga kelestarian alam nya dong. Sedih deh liat beberapa tas yang isinya tali2 gitu tercecer di pinggir pantai. Belum lagi botol2 aqua dan minuman lain hiks hiks.

    Pengen nya sih berlama2 di Pulau Perak ini, tapi karena kita pengen ke Pulau Sepa juga, jadi terpaksa deh harus cepet2 cabut dari Pulau Perak.

    Lagipula perlu diingat, disini ga ada fasilitas apapun. Kamar mandi atau ruang bilas jelas ga ada. Makanya mungkin untuk yang mau bawa anak, ini bisa jadi bahan pertimbangan. Kecuali ortu preman macam gue, abis nyemplung ga pake bilas langsung pakein baju. Toh nanti di Pulau Sepa bakal nyemplung lagi kan hehe.

    Buat yang tertarik ke Pulau Perak, baik yang mau camping ataupun sekedar singgah main2 di pantainya, kita sama2 jaga kelestarian alam nya yuk. Buang sampah pada tempatnya (ada tempat sampah deket pondok pak penjaga pulau). Atau bawa plastik sampah sendiri buat yang mau camping.

    Sayang lho pulau secantik ini bisa rusak lama2 kalo ga dijaga kelestarian alam nya :)

    Cerita2 Pulau Sepa akan gue posting terpisah ya ^_^

    Hidden Paradise In Jakarta - Pulau Sepa

    $
    0
    0
    Walopun sebenernya masih belum puas di Pulau Perak, kita memutuskan untuk pindah ke Pulau Sepa yang lokasinya berdekatan dengan Pulau Perak. Kalo saja di Pulau Perak ada tempat bilas atau kamar mandi yang memadai, mungkin gue akan bela2in seharian di Pulau Perak hehe.

    Berbeda dengan Pulau Perak, untuk ke Pulau Sepa ini relatif lebih gampang akses nya. Tinggal googling aja banyak travel yang menawarkan paket wisata ke Pulau Sepa dari Marina Ancol, baik day trip ataupun menginap di resort nya. Biasanya, kapal akan berangkat pukul 8 pagi, dan kembali dari Pulau pukul 2 siang. 





    Enaknya di Pulau Sepa ini fasilitas yang tersedia lengkap. Lumayan deh ya buat bilas2, ganti baju, ataupun sholat. Jadi untuk keluarga, terutama yang bawa anak2 kecil kayaknya cocok kesini.

    Water acitivities nya pun beragam. Dari banana boat, jetski, dan canoe. Jadi jangan takut mati gaya selama berada di Pulau Sepa. Apalagi buat yang hobi mantai (kayak gue), waktu 2 jam manalah cukup untuk explore 1 pulau saja huhu. 

    Kalo untuk penginapan nya sih ya...errrr gue pribadi kurang sreg hehe. Padahal katanya Pulau Sepa ini udah termasuk yang paling bagus diantara resort Kepulauan Seribu lain nya. But still..gue kurang suka. Gimana yah..resort nya tuh modelnya jadul dan keliatan suram dari luar. Gue ngebayangin kalo malem berasa spooky jadinya >_< 

    Pulau Sepa ini ga kalah cantiknya lho sama Pulau Perak. Dari awal keluar kapal di dermaga udah keliatan banyak ikan. Coral dari bibir pantai juga banyak beraneka ragam. Kalo mau snorkeling ke tempat yang lebih bagus, bisa sewa kapal kecil dari Pulau Sepa. Nanti diantar ke spot2 snorkeling yang katanya keren.







    Kita kemaren ga sewa kapal karena keterbatasan waktu. Muter2 snorkeling di Pulau Sepa aja udah cukup menyita waktu. Itu pun snorkeling cuma di sekitar pantai deket dermaga kedatangan. Ga sempet pindah2 sisi pantai saking waktunya sempit banget :( Saking penasaran dan tapi sebel ga bisa ikutan snorkeling, gue sewa canoe, lumayan deh bisa liat2 coral dari atas canoe hehe *maksa ye*

    Buat yang bawa anak2, kalo bosen main di pantai bisa liat penangkaran penyu. Tempatnya ga terlalu besar sih, tapi lumayan deh buat hiburan gratis selain snorkeling. Azka si seneng ya bisa liat penyu dari yang bayi sampai yang besar. 



    Ga kerasa banget deh tau2 udah jam 2 siang aja. Dan yang lagi asik snorkeling belum ada tanda2 mau udahan. Gue inget orang kapal nya bilang, kalo mau pulang lebih baik sebelum jam 3. DIatas jam 3 ombaknya pasti udah tinggi. Gue langsung nyuruh semua udahan dong.

    Udah mana pada lambreta bener deh adek2 gue bilas, ganti baju, sholat, dll nya. Alhasil, kita baru jalan balik jam 3 sore. Dan bener saja..dari awal perjalanan ombaknya udah kerasa. Mamihhhh...baru 10 menit semua udah langsung rebutan antimo. Azka pun gue kasih antimo anak. Langsung pada tidur semua satu kapal hehe.

    Yang paling parah pas mesin kapal kembali tersangkut sampah. Mau ga mau kan harus berenti dulu. Ajigileeee goyangan nya *komat kamit berdoa* 
    Aslik deh..catatan banget ya buat yang ke Pulau Seribu..pastikan pulang max jam 2. Gila ih kepala gue pusing banget selama di kapal. Beda sama perjalanan pergi yang tenang adem ayem. 

    Rasanya waktu setengah hari ke Kepulauan Seribu kemaren sangat kurang. Ga puas sama sekali karena waktu nya terlalu sempit untuk explore. Apalagi kemaren kita mau nya ke 2 pulau. Mungkin karena waktu tempuh yang lumayan lama dari Jakarta, jadi berasa kelamaan di jalan daripada waktu explore di pulau.

    Dilema juga sih, kepengen banget nginep di Kepulauan Seribu, tapi kalo mau nginep resort nya belum ada yang sreg.

    So we'll see..

    Entrance fee : 100rb/orang (anak2 pun harganya sama)
    Canoe : 60rb/jam
    Alat Snorkeling : 95rb/hari

    Breakfast In The Glass House

    $
    0
    0
    Miss Bee Providore..
    Yang katanya lagi hits di Bandung!

    Gue selalu penasaran ama cafe baru di Bandung, karena biasanya unik2. Kayak Miss Bee ini, kalo liat fotonya kok keren banget.  Karena pas gue baca review katanya waiting list nya bisa panjang banget, kita putuskan untuk ke Miss Bee nya pas brunch, dengan harapan ga terlalu rame. 

    And it was a right decision! 
    Pas kita sampe sekitar jam 10.30, langsung dapet tempat. Yeay!

    Seperti dugaan gue, tempatnya memang keren banget. Suasana nya juga enak banyak pohon dan halaman yang luas. Pokonya suka..




    Buat yang bawa anak, tempat ini sangat gue rekomendasi kan. Area bermain nya cukup lengkap, bahkan ada kelinci anggora yang lucu, bisa dikasih makan sama anak2. Area main nya dibagi 2. Di area taman depan sama di belakang. 2-2 nya sih sama2 seru. Terbukti Azka bolak balik main di 2 area itu hehe.









    Ga hanya "menjual" tempat dan suasana, makanan di Miss Bee ini pun menurut gue enak. Kita emang ga terlalu banyak mesen makanan karena dari kemaren udah dihajar makan macem2. Sebelum ke Miss Bee pun kita udah ngopi ke Two Hands Full dulu. Jadi kita pesen egg benedict, minumnya gue cuma pesen soothing lemon (which basically just hot lemon tea) sama errr gue lupa deh pesenan Okky ama Azka apa >_< 

    Pancake nya tampak menarik. Udah gue coba ngerayu azka pesen biar gue bisa icip2 dikit, dia kekeh ga mau. Cuma mau hash brown yang mana ga ada di menu, untung boleh pesen sebagai tambahan. 




    Kalo kesini kayaknya ga bisa sebentar deh. Anak2 pasti pada betah. Cuma kalo udah siang emang jadi panas di dalam glass house nya. Yang ga mau kena panas, bisa pilih duduk di dalam rumahnya. Tetep seru kok. 

    We'll be back for sure :D

    Miss Bee Providore
    Jl. Rancabentang no. 11A
    Ciumbuleuit - Bandung
    022 - 2033613
    website : www.missbeeprovidore.com
    twitter : @m1ssbee

    Hong Kong : Victoria Peak

    $
    0
    0


    Ini kedua kali nya kita ke Victoria Peak Hong Kong. Kayanya memang kalau ke Hong Kong bagi aku agak wajib kesini, karena dari puncak kita bisa lihat view kota Hong Kong yang cantik banget! Selain view yang memang jadi tujuan utama, ada beberapa tempat hiburan yang bisa dikunjungi. Let's take a look!

    Dari wikipedia : Peak Tower adalah sebuah menara di Victoria Peak yang juga menjadi pemberhentian paling atas dari Peak Tram. Perancangnya menginginkan desain yang secara jelas menarik perhatian namun tidak mengganggu pemandangan sekitar. ArsitekTerry Farrell merancang menara ini dengan bentuk wajan (setengah lingkaran dengan sisi lurus di bagian atas) dan memiliki 7 lantai dengan total luas 10,400 m².





    How to get there :

    Dulu aku naik MTR turun di Central Station. Agak jalan sedikit sih.. cuma gak jauh kok, tapi agak nanjak dan banyak anak tangga keluar dari MTR. Jadi kalau sama manula aku kurang menyarankan sih. Kemaren kebetulan kita rame-rame pake tour sewa bus jadi langsung diantar ke tempat pintu masuk Peak Tram. Alternatif transportasi lain bisa dilihat disini.

    Setelah kita sampai di The Peak, kalau mau ke Sky Terrace harus beli tiket lagi. Harganya cek disini. Dulu aku gak ke Sky Terrace sih, kemaren pun nggak. Entah ya rasanya udah cukup kok view nya dari mall :D Tapi beberapa keluarga ku ada yang naik.



    huee antriiii...



    What to do at The Peak :

    Pastinya liat pemandangan, haha.. *eleuh udah pada tau ateuh *wae

    Trus kita bisa ke Museum Madame Tussauds buat foto-foto ama patung-patung lilin selebritis. Yang pose nya paling konyol dapet payung! *tapi boong.
    Sedikit saran, coba cek website nya disini karena kalo beli online suka lebih murah. 


    Teruuus bisa makan enak sambil liat pemandangan. Kalau mau makan besar ada Bubba Gump Shrimp *nyum, nulisnya aja ngeces
    Ada juga beberapa restoran lain. Coba sebelum kesana ceki-ceki dulu mau makan apa.



    Atau mau ngupi-ngupi cantik aja juga banyak beberapa coffee shop. Berhubung kemaren lagi hamil 6 bulan jadi aku milih duduk aja ngopi-ngopi minum juice, sementara yang lain naik ke Sky terrace.



    Not an everyday view eh? Subhanallah..
    Suka jalan kaki sambil menikmati alam? Atau Anda seorang runner yang gak pernah melewatkan kesempatan untuk lari dimana saja? Bawa sepatu lari nya kesini! karena ada track Nature walk.. dengan durasi 5-10 menit sampai 35-45 menit. cek track nya disini. Kalau ada yang beneran lari disini coba laporan ya, aku salut banget soalnya hahahaha..


    Beberapa catatan kecil :
    • Aku lebih suka kesini sore sampai menjelang malam. Walau biasanya orang udah dateng pagi-pagi karena biasanya antrian panjang. Tapi kalau sore ke malam jadi dapet view day n night nya. City light nya bagusss.
    • Pilih weekdays untuk menghindari antrian panjang.
    • Peak Tram biasanya antri banget. Mungkin kalo cuma pengen cukup tau aja mending naik tram nya sekali jalan aja. Misal berangkatnya naik tram, pulangnya naik bus aja.
    • Kalau beli grup tour ada jalur express, lumayan motong antrian Tram.

    Enjoy your time at The Peak yaaa!


    Bebek Tepi Sawah, Ubud Bali

    $
    0
    0
    Diantara semua daerah wisata di Bali, mungkin Ubud termasuk yang jarang aku kunjungi. Karena emang anak desa kali ya :P dari jaman kecil udah biasa liat pegunungan dan sawah, jadi tiap ke Bali ya aku lebih mengutamakan liat laut atau pantai. Tapi sebenernya, udara, pemandangan dan suasana di Ubud itu sungguh ngasih ketenangan yang berbeda.

    Kebetulan banget kemarin kantor ngadain Family Gathering di Bali, dan ada acara lunch di Bebek Tepi Sawah di Ubud, horeeee! Kamana wae yak baru sekarang kesana hahaha.. Emang udah lama aku denger kalo bebek nya enak. Tapi sebagai penggemar bebek aku sama sekali belum pernah nyoba. Padahal di Jakarta juga udah ada cabangnya. Pernah sih hampir tu makan Bebek Tepi Sawah di BSD, tapi begitu liat harganya langsung mundur teratur. Maklum ya kakak.. biasa makan bebek 20ribuan trus tiba-tiba liat harga bebek hampir seratus ribu agak shock hahaha.. padahal dalam hati sih menjerit penasaran, emang seenak apa sih?



    Jadi mari kita coba...




    Suasana restonya emang asik banget. ditengah-tengahnya sawah menghampar. servicenya cepet dan ramah. Bahkan hari Minggu ada show tari Bali pada jam tertentu. Fasilitas juga lengkap, ada musholla, tempat wudhu, toiletnya juga bersih. Nyaman deh overall. Cuma sayang sih pas kita kesana sawahnya lagi agak kering, jadi kurang hijau.








    Kita order paket Crispy Duck, isinya setengah ekor bebek gedaaay bener. Dan beneran krispi, renyah, enaaaak... side dish nya ada sup bening, garlic bread, buah 2 potong, 3 tusuk sate, kerupuk sama sayur tumis kacang panjang ala bali, minumnya juice, dessertnya es puter. Yang terkenal disini memang Bebek Crispy nya, tapi kita ada juga pilihan Grilled Duck. Sambelnya ada 3 macam. Tapi kok kurang pedes ya buat lidah gue, padahal enak sih sambel matah nya. Dan temen-temen juga bilang gak pedes, tumben aja, biasanya kalau masakan Bebek kan sambelnya pedes banget. Ini gak pedes sama sekali kita sampe minta berkali-kali nambah sambel.

    Harganya?
    Kalo ngintip di menu sih paket kita Rp. 264.000,-/paket tapi karena pake tour jadi dapet harga Rp. 195.000,-/paket, semacem corporate rate kali ya. Kalau harga menu satuannya bisa dilihat di website nya disini.

    Kesimpulan?
    Untuk makanan yang enak dan pemandangan yang oke, rasanya bolehlah lain kali balik lagi.

    Going To Europe

    $
    0
    0


    So yess..
    We went to Europe :D


    Sempet bingung memilih negara yang mau kita kunjungi. Yang pasti Okky request ke Turin - Italy supaya dia bisa "naik haji" di negara asal Juventus. Sebenernya gue sendiri kepengen nya ke Athens dan Switzerland. Tapi kedua tempat itu katanya kurang bagus untuk bulan Nov (fall). 

    Setelah diskusi panjang lebar dan browsing sana sini yang mayan bikin mata jereng, akhirnya terpilihlah 3 negara, France - Italy - dan Czech, dari 7-23nov.



    Berangkat tanggal 7 nov dengan Singapore Airlines. Karena cuma SQ yang dapet harga promo pas booking dan pesawatnya A380 *cetek* :p 

    Enaknya pake SQ ini penerbangan nya direct 13jam dari Singapore. Jadi kita sengaja ga tidurin Azka selama penerbangan Jkt-SG. Emang belum ngantuk juga sih anaknya pas take off jam 7 malem. Transit sekitar 1,5 jam di Singapore sebelum kita melanjutkan perjalanan ke Paris. 

    Bener deh dugaan kita, baru juga take off menuju Paris, Azka udah ngantuk dan ga lama ketiduran. Dan dia pun tidur dengan lelap nya 10jam straight di pesawat haha. Untungnya pesawat ga terlalu penuh. Okky bisa pindah ke kursi belakang yang kosong dan membajak 3 kursi untuk dipake dia tidur. Tinggal lah gue yang tidur nya menderita sambil duduk, karena kursi dibajak Azka semua. 

    Btw mayan juga lho pake SQ kalo transit di changi dapet voucher 40sgd per orang :D

    Sampai di Paris, kita masih harus melanjutkan perjalanan ke Milan. Pake acara pindah airport pula dari CDG ke Orly. Semua gara2 Okky yang salah booking flight. Pinter banget ya salah booking kok pas ke Eropa haha. 

    Gue udah bilang coba cari Jkt-Milan, pulangnya Paris-jkt. Okky bilang ga bisa. Ya wes lah gue pikir karena promo mungkin ga bisa. Kita booking Jkt-Paris return. Beberapa hari kemudian gue iseng browsing2. Ealahh bisa dong dan harganya cuma beda 30 apa 50usd. Bonyok gue pun akhirnya mau ikutan kita liburan dan beli tiket dengan rute ini. 

    Sakitnya tuh disinii!!

    Selain masalah duit yang terbuang untuk beli penerbangan paris-milan, waktu pun jelas kebuang2 kan. Dan yang paling kerasa sih capeknya itu loh >_< Azka yang tadinya happy sampe akhirnya ngeluh "Kita kok kerjaan nya dari kemaren duduk aja sih bu..pindah2 pesawat aja. Kapan sampenya?"hehe. 

    Tapi yah..begitu di pesawat dan kita melintasi Swiss..
    OMG..
    View nya kece berat kakak!! Mata gue sampe ga bergerak ngeliatin jendela terus.



    Alhamdulillah ga jadi bete karena harus "buang duit" beli tiket tambahan. Walopun kita batal ke Swiss tapi bisa liat dari atas pesawat. Cukup puas lah gue untuk saat ini hehe. Mudah2an next time bisa muter2 di Swiss ya..Amieenn..

    Setelah kurang lebih 24 jam perjalanan, Sampelah kita di Milan. Langsung cuss ke counter penyewaan mobil untuk ambil mobil yang udah kita booking untuk perjalanan keliling Italy. 

    Sempet ada drama dong..pas ambil mobil, ternyata GPS nya abis. Padahal udah bilang lho di email kalo kita butuh GPS. Panik lah kita. Mana mungkin nyetir di Italy tanpa GPS. Satu2 nya pilihan hanya beli GPS di toko elektronik deket airport. Walopun deket.. Makk deg2an nya takut nyasar itu loh >_< 

    Untung akhirnya dapet juga GPS nya. 
    Fiuhh..
    Gara2 masalah ini kita jadi ga bisa jalan2 banyak deh di Milan. 

    Eniweii...

    Nanti gue cicil ya cerita lebih detailnya. Doakan mood untuk nulis datang terus yah..jadi blog nya segera di update :))

    See you in my next europe post!

    Around My Table at BEEHIVE Cafe & Eatery

    $
    0
    0
    Sementara kita menanti postingan Dhita yang kemaren ke Paris-Perancis, kita melipir dulu yuk ke Paris Van Java alias Bandung. Nyahahaha...

    Awalnya aku googling pengen Brunch in the glass house kaya Dhita, tapi kok nyasarnya kesini. Sama-sama pake kata "Bee" judul restonya jadi kirain sama, taunya beda. Trus pas liat-liat lagi.. hei.. kayanya lucu ini cafe-nya. Lokasinya pun di tengah kota, dekat sama kampus ITB. Jadi kalau abis naik kuda atau ke kebun binatang mau cari tempat lunch yang tematik, disini tempatnya.



    Parkirnya luas, begitu kita masuk ke lobby disambut table setting yang serba lebah, ada coffee bar dan dessert bar. Secara keseluruhan interior-nya konsisten sekali dengan tema. Semua serba lebah, every single detail of it. Kayanya tiap sudut di dekor deh :D











    Makanannya enak, harganya reasonable, apalagi kalau bandingin sama cafe di Jakarta, cafe-cafe di Bandung ini jadi berasa lebih ramah di kantong. Kita cobain menu-menu yang di rekomen dari appetizers, main course sampe dessert, dan ternyata enak semua. Hot coffee Bee Latte alias kopi pake madu juga ternyata lumayan, awalnya aku pikir agak aneh, tapi tetep order karena penasaran.








    Yang menyenangkan lagi, di belakang ada kolam ikan koi dan disediakan makanan ikan. Anak-anak pasti seneng! Sayang kemaren Zahra lagi nggak ikut karena milih dirumah maen ama Kae n Nena. Biasa deh kalau ada Nena, emaknya nggak laku :D

    Suka banget interiornya. Tapi yang paling menarik perhatian aku ada pintu kaca yang bisa diputar 360 derajat di tengah ruangan, dan pemisah ruangan dari besi berbentuk sarang lebah. Konsisten banget kan sama tema restonya. Keren!








    But what I love the most is around my table there are people who make me laugh out loud.



    BeeHive Cafe & Eatery
    Jalan Dayang Sumbi No.1 Bandung

    Viewing all 148 articles
    Browse latest View live